Haruskah Kita Bersusah Payah Menjemput Rejeki ??

by SuccessForUs | 6:27 AM in |

By: B.Adisetiawan S.Pd Based On True Story Sejak kuliah (tahun 2002) saya mempunyai teman berinisial RI (hingga tahun 2009 ini dia belum lulus kuliah, padahal jurusan yang dia ambil bukan kedokteran) entah apa yang menginspirasinya sehingga dia tetap enjoy dengan status MAPALA-nya (mahasiswa paling lama).....

hingga sekarang kita masih sering berkumpul di kosan meskipun sesekali dia harus pulang ke jakarta dengan alasan kangen dengan cewenya..... Sepenggal kisah tentang RI diatas, belum menjadi hikmah yang dapat kita ambil pelajaranya..... (sabar ya.....) RI punya hobi tidur hingga 14jam sehari..... bahkan saya sendiri selalu bertanya-tanya... apakah prinsip hidupnya “tidur untuk hidup” atau “hidup untuk tidur” ? Wuiiiihhhh sulit untuk diungkapkan..... Teman-teman sekitar sudah merasa gerah dan kesal karena RI selalu terlihat sedang menjalankan ritualnya yaitu tidur..... Suatu hari di sore hari, saya dan teman-teman merasa butuh refreshing keliling bandung,,,,, semua orang sepakat untuk berangkat,,, tapi hanya RI saja yang menolak dengan alasan “males ah.... lebih baik tidur, karena dengan tidur dapat mengurangi resiko kecelakaan di jalan” Hmmmm masuk akal memang bagi seorang tukang tidur yang sempat-sempat nya berpikir..... Tanpa RI, planing kita tetap berjalan.... makan, nonton, beli DVD bajakan, maen ke Mall, ke toko buku, dll sudah memanjakan diri dari kesibukan kita sehari-hari..... Sekitar pukul 22.00 kita semua memutuskan untuk mengakhiri petualangan kita keliling bandung, dan segera meluncur pulang ke kosan..... Di perjalanan, kita merasa kelaparan sehingga memutuskan untuk membeli makan malam.... dilebihi satu buat RI..... Setibanya di kosan, kita semua memborbardir kamar supaya si kebluk RI bangun..... “woi.... bangun-bangun !!!! kerjaan nya tidur aja..... ga kebagian rejeki tau !!!” teriak salah satu kawan saya yang merasa kesal terhadap kebiasaan RI.... “nih.... makan dulu... kita sengaja ga makan di tempat biar bisa makan bareng di kosan..” lanjut kawan saya yang lain..... tanpa disangka RI nyeleneh: “sapa bilang orang yang banyak tidur ga kebagian rejeki? Nih buktinya,,,, aku dari tadi tidur aza,,,, dateng juga tuh rejekinya.....” ucap RI sembari garuk-garuk kepala disertai nguap.... “ALLAH tuh maha ADIL dan PEMURAH, ingat itu wahai kawan” ungkap RI sambil menyombongkan diri karena mampu mendapatkan rejeki tanpa bersusah payah..... Wuuuiiiiihhhhh...... kadang bentuk pemikiran RI itu masuk akal, dan ada benarnya,,,,, tidak jarang semua orang yang berlomba mencari rejeki sampai harus mengorbankan keluarganya, saudaranya, temanya, bahkan orang tuanya..... padahal kita semua tau, bahwa segala bentuk kekayaan yang bersifat materi, tidak akan dia bawa hingga akhir hayat, dan belum tentu dapat mendekatkan diri kita kepada Sang pemberi rejeki....... Cara berpikir RI tadi, akan senantiasa membatasi ambisi kita untuk menjadikan harta segala-galanya.... itulah sisi positif nya... Sisi negatif dari cara berpikir RI diatas,,,,, akan menjadikan semua orang tidak mempunyai semangat untuk maju,, seperti berpangku tangan, tidak mau bekerja keras, pasrah atau bermental “nrimo” dll...... mudah-mudahan kisah ini dapat menginspirasi rekan-rekan agar menyeimbangkan kepentingan dunia dan akhirat tambahan pemikiran dari saya "dengan tidur selain dapat mengurangi resiko kecelakaan di jalan, ternyata dapat mengurangi resiko dosa yang akan kita perbuat jika kita terbangun...."

0 comments:

Followers

About me